MEDIAINVESTIGASIMABES.CO.ID | KETAPANG – Desa Beginci Darat yang merupakan sebuah desa terpencil serta terletak paling ujung di pedalaman Kabupaten Ketapang, Kalimantan Barat sangat memerlukan perhatian dari pemerintah kabupaten.
Keberadaan desa yang berada pada wilayah garis pengunungan swarner di Kabupaten Ketapang ini. Dimana berbatasan langsung dengan desa Batu Lapis, Riam Dadap, Lubuk Kakap, serta desa Kenyabur, Kabupaten Melawi, dan berbatasan langsung dengan provinsi Kalimantan Tengah tersebut merupakan sebuah desa yang sulit untuk dilalui lantaran buruknya akses jalan menuju ke desa.
Sehingga tak jarang masyarakat banyak memanfaatkan fasilitas menggunakan jalur transportasi air walaupun dengan jarak memakan waktu perjalanan 5 hingga 6 jam dari ibu kota kecamatan Sandai, Ketapang jika hendak menempuh ke desa Beginci Darat.
Kepala desa setempat, Sukayat tidak tinggal diam, ia terus berupaya membangun desa yang dipimpinnya terutama akses jalan agar cukup baik dengan melakukan kerjasama dengan TNI melalui program TMMD.
Sukayat mengaku, selain mengenai akses jalan, keluhan warga desanya maupun beberapa desa terdekat, dikatakannya mengenai tentang belum adanya listrik dari PLN.
“Selama ini kami hanya menggunakan mesin genset dengan kafasitas 70 KVARh buat penerangan,” ujar Sukayat.
Sukayat menjelaskan, adapun mesin genset yang digunakan oleh warga desanya sebagai penerangan saat malam hari, didapat dari hasil pembelian menggunakan dana desa. Sedangkan buat biaya operasional genset tersebut didapat dari iuran warga.
“Kita hidupkan mesin gensetnya dari Jam 17.00 sore sampai Jam 22.00 malam,” ujarnya.
Sukayat menambahkan, bukan hanya mesin genset saja yang ia anggarkan pada dana desa, namun terhadap fasilitas air bersih juga dianggarkannya yang kini sudah dirasakan manfaatnya oleh warga desa.
“Saya berharap pemerintah kabupaten bisa membantu kami dalam mengatasi masalah listrik, dan akses jalan agar masyarakat bisa lebih mudah dan cepat untuk menempuh dari desa ke desa dan menuju kota kecamatan,” mintanya.
Penulis:Albadri.