MEDIAINVESTIGASIMABES.CO.ID | Dekai Yahukimo, –Satuan Tugas Batalyon Infanteri (Satgas Yonif) 6 Marinir, bagian dari Komando Operasi TNI (KOOPS TNI) di Papua, secara kreatif melaksanakan komunikasi sosial (Komsos) berupa sapa damai dengan warga Kuari, Distrik Dekai, Kabupaten Yahukimo, Provinsi Papua Pegunungan, sambil membagikan susu kepada anak-anak yang dijumpai di sepanjang jalan. Senin (29/7/2024).
Komandan Satgas Yonif 6 Marinir, Letkol Mar Rismanto Manurung, menitipkan pesan kepada para Prajurit yang akan melaksanakan tugas patroli pada hari Senin tersebut, yakni Pos Halabok pimpinan Kapten Mar Septian. Pesannya, agar Prajurit TNI dapat memanfaatkan waktu penugasan untuk hal-hal positif, bukan sekedar melaksanakan tugas pengamanan wilayah saja. Pesan Letkol Mar Rismanto tersebut rupanya langsung dijawab dengan inisiatif dan kreativitas para Prajurit TNI Marinir yang melaksanakan tugas Patroli, khususnya dengan cara melaksanakan Komunikasi Sosial (Komsos) dan membagikan susu kepada anak-anak yang dijumpainya sepanjang rute Patroli.
Dengan tetap mengedepankan aspek pengamanan Patroli, ketika berpapasan dengan warga, para Prajurit Satgas Yonif 6 Marinir mengajak berkomunikasi dan disambut gembira oleh para warga Kuari. Dalam Komsos tersebut, Prajurit TNI Marinir juga membagikan susu untuk dinikmati oleh anak-anak yang mendampingi orangtuanya melakukan aktivitas sehari-hari. Merasa diperlakukan layaknya saudara dekat, seorang Mama Papua, bernama Maria Otimuka, mengatakan terima kasih kepada prajurit TNI Satgas Marinir yang telah membagikan susu kepada anak-anak.
“Terima kasih sudah bagi-bagi susu untuk anak kami, Pak Tentara. Tuhan memberkati TNI,”ucapnya.
Sementara itu, Panglima KOOPS TNI, Brigjen TNI Lucky Avianto, pasca menerima laporan kegiatan, menyampaikan apresiasinya atas kreativitas Satgas Yonif 6 Marinir dalam menggelar Patroli dengan melaksanakan Komsos di Kampung Kuari berupa pemgagian susu kepada anak-anak.
“Hal ini merupakan upaya TNI dalam menjaga keamanan yang kondusif guna mendukung percepatan pembangunan di wilayah Papua,” pungkasnya. (PenkoopsTNI)