MEDIAINVESTIGASIMABES.CO.ID | Kediri Kota /Jawa timur –
Komisi Pemilihan Umum ( KPU ) Kota Kediri Jawa Timur, mengucapkan terima kasih kepada semua awak media yang telah berperan aktif menyukseskan Pilkada Serentak 2024.
Bertempat di LUV Gold, Kitchen and lounge Jl. Mayor Bismo No.51a, Mojoroto, Kec. Kota, Kota Kediri, Jawa Timur, acara Media Gathering IV di gelar oleh KPU Kota Kediri.( 19/12/2024)
Hadir pada acara tersebut oleh Komisioner KPU Kota Kediri, Sekretariat KPU Kota Kediri,Ketua KPU Kota Kediri periode 2019, Divisi Data dan Informasi dan Divisi Sosdiklih, Parmas, dan SDM, serta rekan-rekan media di Kediri Raya.
Selaku anggota KPU divisi Sosdiklih Parmas Roudhotul Icha mengatakan, dengan di adakannya media gathering lV ini kami mewakili jajaran Komisioner KPU Kota Kediri mengucapkan syukur Alhamdulillah dan terimakasih untuk rekan-rekan Media yang telah mengekspos, dan menyampaikan berita mengenai Pilkada Kota Kediri Serentak Tahun 2024 ini, sehingga masyarakat Kota Kediri dapat mengetahui dan dapat menggunakan hak pilihnya, dalam Pilkada Serentak Tahun 2024 ini.
” Kami bersyukur dalam Pemilihan Gubernur dan Wakil Gubernur serta Walikota dan Wakil Walikota telah berjalan dengan lancar, aman dan damai”, katanya.
Acara selanjutnya KPU Kota Kediri menghadirkan narasumber mantan Ketua KPU Kota Kediri Tahun 2019 Pusporini Endah Palupi dan Hari Tri Warsono yang dimoderatori oleh Mbak Icha.
Diskusi dengan moderator Divisi Sosdiklih Parmas dan SDM, Roihatul Jannah atau yang juga disapa Icha juga memberikan ruang kepada Nara Sumber pertama mantan Ketua KPU Kota Kediri Tahun 2019 Pusporini Endah Palupi.
Pada kesempatan ini Ketua KPU Kota Kediri periode 2019, yaitu Pusporini sekaligus juga sebagai narasumber dalam acara Media Gathering IV menjelaskan, Bahwa Pilkada Serentak Tahun 2024 ini merupakan Pilkada terbesar dalam sejarah Demokrasi Indonesia, karena di gelar dalam 37 Provinsi 415 Kabupaten dan 93 Kota.
Lanjutnya Pusporini mengenai partisipasi pemilih untuk Kota Kediri dengan jumlah DPT 222.265, sedangkan yang menggunakan hak pilihnya 178.586 sehingga masyarakat Kota Kediri berpartisipasi 80% ,dan untuk suara sah 172.820 sedangkan suara tidak sah 5.766.
Dengan hasil perolehan suara, untuk Paslon 1 Vinanda Prameswati dan Gus Qowimudin memperoleh 98.205, sedangkan Paslon 2 Ferry Silviana Feronica dan Regina Nadya Suwono memperoleh 74.615.
Sedangkan pelantikan untuk Gubernur dan Wakil Gubernur, di agendakan pada 7 Februari 2025, untuk Bupati dan Wakil Bupati serta Walikota dan Wakil Walikota pada 10 Februari 2025, mendatang dengan syarat tidak adanya sengketa hasil di MK, namun apabila di DKI Jakarta ada pemilihan putaran kedua, adanya keadaan yang tidak disangka-sangka.
Untuk pelantikan Walikota dan Wakil Walikota menunggu BRPK (Buku Register Perkara) dari MK ( Mahkamah Konstitusi ) maka akan di sampaikan ke KPU RI lalu diteruskan ke KPU Provinsi dan di lanjutkan ke KPU Kota/Kabupaten, dan setelah 3 hari penyampaian, baru dilakukan pelantikan untuk pasangan Calon, dan sekarang sudah ada 240 perkara yang diajukan masing-masing Paslon sampai saat ini.
” Semoga kedepannya dalam pelaksanaan Pilkada bisa lebih baik lagi,”ungkap Pusporini.
Diskusi dengan moderator Divisi Sosdiklih Parmas dan SDM, Roihatul Jannah atau yang juga disapa Icha juga memberikan ruang kepada Nara Sumber kedua Hari Tri Warsono.
Hari sapaan akrabnya, mengetengahkan wacana yang disampaikan oleh Presiden RI Prabowo Subianto pada Rapimnas Partai Golkar beberapa waktu yang lalu.
Dia mengkritisi pelaksanaan Pilkada yang diwacanakan akan dilaksanakan secara tertutup melalui anggota Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD), sementara masyarakat tidak tahu kandidat yang diusulkan oleh satu Partai atau koalisi beberapa Partai.
” Saya berharap masyarakat atau jiwa pemilih lebih cerdas pada pesta Demokrasi mendatang,” harapan mas Heri TW. ( Arya78 -Tim)
Author: MABESMEDIAINVESTIGASI
MEDIAINVESTIGASIMABES.CO.ID dalam menjalankan tugas, wajib memiliki Tanda Pengenal (Kartu Pers) yang masih aktif, Surat Tugas dan namanya tercantum dalam Box Redaksi. Laporkan segera bila ada tindakan melanggar Hukum dan Kode Etik Jurnalistik, yang mengatasnamakan MEDIAINVESTIGASIMABES.CO.ID.
