MEDIAINVESTIGASIMABES.CO.ID | KEDIRI (JAWA TIMUR) ~ Kasat Lantas Polres Kediri AKP I Made Jata Wiranegara S.I.K., menegaskan bahwa keselamatan dalam berlalu lintas adalah tanggung jawab bersama seluruh elemen masyarakat.

Seiring dengan gencarnya program dalam rangka mengurangi angka kecelakaan lalu lintas dan fatalitas korban,Satlantas Polres Kediri juga menggelar program edukatif bertajuk “Polantas Menyapa” yang menyasar langsung ke titik-titik strategis, terutama di lingkungan sekolah.

Kasat Lantas Polres Kediri melalui Kanit Kamsel Satlantas Polres Kediri Ipda Henry Dwi Setyawan menjelaskan kegiatan ini mengajak siswa -siswi SDN Sukorejo 1 untuk ikut serta dalam memberikan edukasi tentang pentingnya berkendara dengan aman sehingga dapat mengurangi angka kecelakaan lalu lintas dan mengajak orang tua untuk lebih bijak dalam penggunakan sepeda bertenaga listrik( sepeda listrik) untuk anak di bawah umur.

“Polantas Polres Kediri hari ini datang ke SDN Sukorejo 1, Polisi tidak harus menindak di jalan dan juga tidak harus penegakan hukum. Kami hadir untuk menyapa dan mengedukasi para siswa akan pentingnya keselamatan berlalu lintas,” jelas Kanit Kamsel Ipda Henry, Senin (25/8/2025).
Program Polantas Menyapa ini selain menunjukkan pendekatan baru Polri yang lebih humanis dan persuasif dalam menyampaikan pesan keselamatan berlalu lintas, tanpa harus selalu mengedepankan tindakan hukum di jalan raya tetapi juga bertujuan untuk menanamkan kesadaran akan pentingnya keselamatan dan etika berlalu lintas sejak usia dini.
“Dalam kegiatan kali ini, kita edukasi tentang penggunaan sepeda listrik di jalan raya,kita berharap para orang tua lebih bijak dalam memberikan ijin ke putra putrinya dalam mengendarai sepeda listrik,” Ucap Ipda Henry.
“Sepeda Listrik akhir-akhir ini marak di kendarai anak di bawah umur terutama anak sekolah,tak sedikit yang melakukan pelanggaran di jalan raya,seperti tak memakai helm standar SNI,terobos lampu merah dll,” lanjutnya.
Ipda Henry menuturkan,saat kita tanya tadi ada juga Siawa di SDN Sukorejo 1 yang berangkat sekolah naik sepeda listrik sendiri dengan alasan orang tua bekerja jadi tidak ada yang mengantar ke sekolah,karena sepeda listrik di nilai sangat berbahaya apabila di kendarai anak – anak, karena kecepatan sepeda listrik ini melebihi kecepatan standart sepeda motor umumnya.
“Karena masih minimnya aturan yang melarang penggunakan sepeda listrik di jalan raya maka setiap pelanggar kita berikan himbauan edukasi dan tentu ini menjadi fokus peneguran oleh petugas di lapangan,” ujarnya.
“Kita sering melaksanakan himbauan tentang larangan Anak-Anak naik sepeda listrik di jalan raya, Anak-anak itu tanggung jawab kita semua. Orang tua, guru, dan polisi harus bersinergi menjaga mereka dari bahaya di jalan raya,” ujarnya.
Ia juga mengimbau para orang tua agar tidak mengizinkan anak-anaknya mengendarai sepeda listrik sendiri,sebisa mungkin untuk di antar – jemput saja bila ke sekolah, apalagi masih usia di bawah umur pasti belum memiliki Surat Izin Mengemudi (SIM).
“Jasa Raharja tidak mengcover asuransi bila terjadi kecelakaan saat menggunakan sepeda listik, Kita hadir di sekolah ini tujuannya untuk menanamkan kesadaran keselamatan sejak dini,” ucapnya.
Ipda Henry mengungkapkan, Satlantas Polres Kediri saat ini tidak bangga dengan banyaknya penindakan, Kami justru lebih bangga kalau bisa mengubah perilaku masyarakat melalui edukasi dan sentuhan langsung.
“Dengan pendekatan seperti ini, diharapkan keselamatan lalu lintas tidak hanya menjadi tanggung jawab polisi, tetapi kesadaran kolektif masyarakat untuk melindungi nyawa setiap pengguna jalan—terutama generasi muda,” katanya.
Unit Kamsel Satlantas Polres Kediri dengan melaksanakan kegiatan program “Polantas Menyapa” bertemu anak – anak SDN Sukorejo 1 ini dengan harapan Polisi dapat di kenal masyarakat bukan untuk ditakuti anak, namun sebaliknya Polisi adalah Sahabat Anak, selalu dekat dengan anak dalam rangka merubah karakter yang dimulai dari usia dini dan diperkenalkan bahwa Polisi sebagai pelindung, pengayom dan pelayan masyarakat.
“Diharapkan, melalui kegiatan ini, para siswa dapat memahami akan pentingnya tertib berlalu lintas dan selalu mengutamakan keselamatan sebagai hal utama, sehingga tercipta budaya tertib berlalu lintas sejak usia dini,” Pungkas Ipda Henry Dwi Setyawan Kanit Kamsel Satlantas Polres Kediri.
Dalam kesempatan yang sama,Kepala SD Negeri Sukorejo 1 Titik Kurniawati, M.Pd menyampaikan ucapan terima kasih dan sangat mengapresiasi upaya Satlantas Polres Kediri melalui program “Polantas Menyapa” dalam memberikan edukasi keselamatan kepada siswa siswi SDN Sukorejo 1,melalui kegiatan positif ini di harapkan para siswa dapat belajar tentang keselamatan dan tertib berlalu lintas sejak dini.
“Kami keluarga besar SDN Sukorejo 1 sangat berterima kasih kepada Satlantas Polres Kediri atas giat edukasi keselamatan yang di berikan kepada siswa-siswi kami tentang Keselamatan berlalu lintas,ini sangat berarti bagi siswa kami dalam menumbuhkan rasa keberanian dan mengubah pola pikir yang positip sejak usia dini dan dari kegiatan ini anak-anak jadi lebih tahu apa saja tugas Polisi,” ujar Titik. ( Hms-Arya78)