MEDIAINVESTIGASIMABES.CO.ID | Bekasi – Kelompok Tani Hutan, Aktivis, dan PWDPI DPC Kabupaten Bekasi melaksanakan kegiatan pelestarian Hutan Mangrove di Desa Sederhana, Kecamatan Muara Gembong, Kabupaten Bekasi, Jawa Barat, pada Minggu, 9 Februari 2025.
Ekosistem hutan mangrove memiliki peran penting dalam pelestarian lingkungan. Salah satu daerah yang menjadi prioritas pengembangan ekowisata mangrove di Kabupaten Bekasi adalah Kecamatan Muara Gembong.
Oleh karena itu, pentingnya kegiatan ini untuk meningkatkan kesadaran masyarakat mengenai pelestarian lingkungan dan penanaman mangrove sebagai bagian dari pengembangan ekowisata di Desa Sederhana, Kecamatan Muara Gembong, Kabupaten Bekasi.
Masyarakat yang tergabung dalam kelompok tani hutan mangrove dan nelayan, yang dipimpin oleh Bapak Anto, bersama Aktivis dan PWDPI Kabupaten Bekasi, ikut berperan dalam kegiatan ini.

Bapak Anto selaku ketua kelompok Tani Hutan Mangrove dan Aktivis menjelaskan kepada awak media dari PWDPI Kabupaten Bekasi, “Tujuan kegiatan ini adalah untuk mengembangkan wisata mangrove yang mengedepankan keberlanjutan kelestarian alam, sekaligus membantu meningkatkan ekonomi masyarakat, khususnya di Kecamatan Muara Gembong,” ujarnya.
Lebih lanjut, Bapak Anto menambahkan, “Kami berupaya memanfaatkan dan mengembangkan potensi alam sebagai objek wisata, dengan harapan memberikan dampak positif yang luas, baik dalam aspek sosial, ekonomi, maupun ekologi, serta melibatkan masyarakat dalam pengelolaannya.”
Kegiatan ini juga bertujuan untuk memberikan sumber pendapatan tambahan bagi masyarakat sekitar melalui usaha kecil, seperti penjualan makanan, suvenir, pemandu wisata, dan penyewaan fasilitas wisata.
Selain itu, kegiatan ini diharapkan memberikan dampak positif bagi nelayan tradisional dengan meningkatkan kesejahteraan mereka, salah satunya melalui upaya normalisasi muara pantai yang selama ini terganggu akibat sedimentasi alam. Pengerukan muara pantai ini penting karena menjadi jalur utama bagi perahu nelayan yang kini semakin dangkal.

Pada kesempatan ini, Dewan Pengawas PWDPI Kabupaten Bekasi, Bapak Marullah, menyampaikan, “Alhamdulillah, kami dari PWDPI Kabupaten Bekasi dapat berkunjung ke Hutan Mangrove Muara Besar, tepatnya di Kecamatan Muara Gembong.”
Bapak Marullah menambahkan, “Kami dari jajaran pengurus mengadakan kegiatan bersih-bersih di kawasan hutan, di mana kami telah melakukan penimbunan sampah yang dikumpulkan dalam karung.”
Bapak Marullah, selaku Dewan Pengawas PWDPI Kabupaten Bekasi, berharap pemerintah Kabupaten Bekasi memberikan perhatian khusus terhadap kawasan Muara Besar, karena hutan mangrove ini merupakan penopang penting dalam mencegah abrasi yang semakin mengkhawatirkan.
Lebih lanjut, Bapak Marullah mengajak semua elemen masyarakat, termasuk organisasi NGO dan jaringan lainnya, untuk bersama-sama menjaga dan melestarikan alam kita. “Masyarakat Muara Gembong, khususnya di Pantai Sederhana, sangat memerlukan perhatian khusus. Kami berharap kegiatan ini dapat meningkatkan potensi mangrove dan menjadi penopang ekonomi masyarakat di masa depan,” ujarnya.(Mrl)