MEDIAINVESTIGASIMABES.CO.ID | PURWAKARTA (JAWA BARAT) ~ Pemerintah Kabupaten Purwakarta menggelar Apel Hari Santri Tingkat Kabupaten Purwakarta di Taman Pasanggrahan Padjadjaran pada Rabu, 22 Oktober 2025. Kegiatan ini mengusung tema “Mengawal Indonesia Merdeka, Menuju Peradaban Dunia” dan dihadiri oleh sekitar 500 peserta, termasuk ASN, santriwan, dan santriwati dari berbagai pondok pesantren di Kabupaten Purwakarta.

Kegiatan Apel Hari Santri
- Apel dipimpin oleh Camat Cibatu Bayu Permadi, S.Sos, dan bertindak sebagai Pembina Apel yakni Wakil Bupati Purwakarta Abang Ijo Hapidin.
- Turut hadir dalam kegiatan tersebut Kapolres Purwakarta AKBP I Dewa Putu Gede Anom Danujaya, Dandim 0619/Purwakarta Letkol Inf Ardha Cairova Pariputra, dan para pejabat daerah.

Amanat Wakil Bupati
- Wakil Bupati Purwakarta, Abang Ijo Hapidin, menyampaikan rasa duka mendalam atas musibah yang menimpa Pesantren Al-Khoziny, Sidoarjo.
- Ia menegaskan bahwa santri memiliki peran strategis dalam menjaga kemerdekaan dan membangun peradaban bangsa.
- “Santri tidak hanya menjadi penjaga nilai-nilai keislaman, tetapi juga harus tampil sebagai pelaku sejarah baru yang membawa nilai-nilai Islam rahmatan lil ‘alamin dalam membangun peradaban dunia,” ujarnya.

Peran Santri dalam Mengawal Indonesia
- Kapolres Purwakarta AKBP I Dewa Putu Gede Anom Danujaya menyampaikan apresiasinya terhadap penyelenggaraan apel Hari Santri 2025.
- Menurutnya, semangat santri dalam menjaga keutuhan bangsa dan memperkuat nilai-nilai kebangsaan perlu terus dipupuk.
- “Polres Purwakarta siap bersinergi dengan seluruh elemen, termasuk para santri dan pesantren, dalam menjaga keamanan, ketertiban, serta memperkuat karakter generasi muda yang religius dan berwawasan kebangsaan,” ungkap Kapolres.
Kesimpulan
- Melalui peringatan Hari Santri 2025, santri Kabupaten Purwakarta bertekad untuk terus mengawal Indonesia yang merdeka menuju peradaban dunia yang damai, berkeadaban, dan berkemajuan.
- Kegiatan ini menjadi momen penting untuk memperkuat peran pesantren dan santri dalam membangun bangsa dan negara. (Elva Kabiro Purwakarta)









