MEDIAINVESTIGASIMABES.CO.ID | JAKARTA–Junfiana salah satu penumpang dari maskapai TransNusa mengungkapkan kekecewaannya pada awak media saat berada di gate 26 Bandara Internasional Soekarno-Hatta.
Kami penumpang TransNusa Jakarta-Denpasar Bali merasa kecewa oleh pelayanan TransNusa yang tidak memberikan informasi bahkan kami dipingpong kesana-kesini selama 4 jam di Bandara Internasional Soekarno-Hatta.” kata Junfiana saat diwawancara awak media di Gate 26 Bandara Sorkarno-Hatta pada Jumat, (1/12/2023).
“Bahkan tiket yang sudah saya beli dijual oleh pihak lain dan saya malah diganti tiket lain, lalu bagaimana tanggung jawab maskapai penerbangan TransNusa terhadap konsumennya?. ” tegas Junfiana.
“Delay sudah 4 jam tak dikomunikasikan dan seenaknya mau memberikan ganti rugi sebanyak Rp.300.000, -, sedangkan saya menuju Bandara saja naik taksi Rp.300.000, -, lebih baik pulangkan saja tiket saya.” ujar Junfiana.
Saat Pemimpin Redaksi PT.Jurnalis Nusantara Satu melakukan fungsi tugas jurnalistik mengambil gambar dan fhoto seorang petugas yang memakai atribut Dinas Perhubungan bernama “Vinsensius” malah melarang mengambil gambar.
“Apa hak Bapak melarang saya mengambil gambar, silahkan baca UU No.40 Tahun 1999 dan saya memakai uniform lengkap tentu seharusnya sebagai petugas tidak bodoh dan memahami tugas seorang jurnalis.” kata Pimred Jurnalis Nusantara Satu Lilik Adi Goenawan.
” Saya menghimbau kepada instansi terkait terutama maskapai penerbangan TransNusa jika ada delay komunikasikan dengan para konsumen jangan malah pingpong sana, pingpong sini.” jelas Lilik Adi Goenawan yang juga menjabat Dewan Pakar Forum Pers Independent Indonesia (FPII).
“Kebetulan kami hendak berkunjung ke Makkasar untuk menghadiri pelantikan pengurus Setwil FPII Provinsi Sulawesi Selatan dan saat berada di Gate 26 penumpang TransNusa menyampaikan keluhan dan saya sempat marah besar saat dilarang mengambil gambar.”pungkas Lilik Adi Goenawan. (Tim/Red)
Sumber: Presidium FPII