MEDIAINVESTIGASIMABES.CO.ID | MAYUBERI – Satgas TNI Yonif 700/WYC yang bertugas di wilayah Kampung Mayuberi, Distrik Ilaga Utara turut serta dalam kegiatan bakar batu sebagai bentuk penghormatan terakhir kepada Mama Ina, seorang tokoh masyarakat yang sangat dihormati di Kampung Amungi Distrik Ilaga Utara, Kab. Puncak, Papua Tengah. (27/03)
Kegiatan tradisional ini digelar sebagai bagian dari prosesi adat untuk mengenang dan merayakan kehidupan Mama Ina yang telah meninggal dunia beberapa hari yang lalu.

Bakar batu, yang merupakan tradisi khas Papua, dilakukan dengan cara memasak makanan dalam lubang tanah menggunakan batu panas. Proses ini menjadi simbol kebersamaan, penghormatan, dan rasa cinta yang mendalam terhadap almarhum.
Masyarakat setempat, bersama dengan anggota Satgas TNI Pos Mayuberi, terlihat sangat antusias dalam melaksanakan prosesi tersebut.
Danpos Mayuberi Letda Inf Arief Natsir, dalam kesempatan tersebut mengungkapkan bahwa partisipasi dalam acara adat ini merupakan bentuk solidaritas dan dukungan TNI terhadap masyarakat setempat.
“Kami ingin menunjukkan bahwa TNI selalu dekat dengan rakyat, baik dalam kondisi suka maupun duka. Kehadiran kami di sini adalah sebagai bentuk penghormatan kepada Mama Ina yang telah berjasa bagi kampung ini,” ujar Arief.

Suasana penuh keakraban dan kekeluargaan tercipta selama acara berlangsung. Para prajurit TNI tampak berbaur dengan warga, bersama-sama menikmati hidangan khas Papua yang diolah dengan cara tradisional.
Selain menikmati hidangan, acara ini juga diisi dengan berbagai kegiatan positif, seperti pembagian Sargal kepada masyarakat pada acara bakar batu tersebut. Hal ini bertujuan untuk lebih mempererat hubungan dan saling mengenal lebih dekat antara TNI dan masyarakat.
Acara bakar batu ini ditutup dengan saling berjabat tangan dan foto bersama antara para prajurit TNI dan warga Distrik Ilaga Utara, menandai berakhirnya acara yang penuh makna dan keakraban tersebut. Semoga kegiatan ini dapat menjadi contoh positif bagi daerah lain dalam membangun hubungan yang harmonis antara TNI dan masyarakat.
Autentikasi : Pen Satgas Pamtas RI-PNG Yonif 700 Wira Yudha Cakti (Red)