MEDIAINVESTIGASIMABES.CO.ID | Padang – Jamaah Tarekat Naqsyabandiyah merayakan Idul Fitri pada hari iniKeputusan ini setelah mereka menggenapkan puasa selama 30 hari yang terhitung dimulai saat awal puasa tanggal 27 April atau lebih cepat dari umat Islam lainnya.
Tarekat Naqsabandiyah selama bulan Ramadan ini memiliki tradisi ritual basuluak. Ritual untuk menuju tahapan-tahapan dalam sebuah ajaran tarekat yang dilakukan dengan cara berkhalwat atau menyepi selama minimal 10 hari atau 20 hari atau 40 hari.
Salah satu titik pengikut tarekat ini ada di Surau Baru, Kelurahan Binuang Kampung Dalam, Kecamatan Pauh, Kota Padang. Pantauan di lokasi, sebagian kecil jemaah melantunkan takbiran pada pagi hari ini.
Mushalla Surau Baru merupakan salah satu basis Tarekat Naqsabandiyah di daerah itu. Mardanus akan menjadi khatib salat Idul Fitri hari ini.
Penganut Tarekat Naqsabandiyah tersebar di beberapa kabupaten dan kota di Sumatera Barat. Pengikutnya diperkirakan berjumlah lebih dari 5000 orang.
Imam Surau Baru Kelurahan Cupak Tangah, Kecamatan Pauh Zahar mengatakan, keputusan penetapan Hari Raya Idul Fitri 2025 ini atas kesepakatan dan musyawarah para ulama Naqsabandiyah.(Tim)