MEDIAINVESTIGASIMABES.CO.ID | PESISIR BARAT (Lampung) ~ Bupati Pesisir Barat (Pesibar), Dedi Irawan menghadiri sekaligus membuka kegiatan Peluncuran Program Kolaborasi Untuk Edukasi Anak Indonesia (Kreasi) Pesibar, yang digelar di Aula Hotel Sartika Pekon Seray Kecamatan Pesisir Tengah, Senin (10/3/2025).

Ikut hadir dalam kegiatan tersebut Regional Manager Save The Children Indonesia Wilayah Sumatera, R. Manmagilan, Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan (Disdikbud), Edwin Kastolani Burtha, S.H., M.P., Kepala Dinas Pemberdayaan Perempuan Perlindungan Anak dan Keluarga Berencana (DP3AKB), dr. Budi Wiyono, M.H., Sekretaris Dinas Komunikasi, Informatika, Statistik, dan Persandian (Diskominfotiksan), Elvin Yonanda, S.IP., M.M., perwakilan Dinas Lingkungan Hidup (DLH), dan Dinas Sosial (Dinsos).

Dalam sambutannya Bupati, Dedi Irawan mengatakan bahwa, Kolaborasi Untuk Edukasi Anak Indonesia (Kreasi), merupakan program yang didanai oleh Global Partnership For Education (GPE), dan dikembangkan bersama Kementerian Pendidikan Dasar dan Menengah (Kemendikdasmen) dan Kementerian Agama (Kemenag), dan melalui Save The Children dalam konsorsium kolaboratif Mitra Pendidikan Indonesia (MPI). “Kreasi bertujuan untuk meningkatkan kualitas pendidikan di Indonesia dengan memperkuat pengajaran, pembelajaran, dan pengembangan siswa,” tutur Bupati, Dedi Irawan.
Menurut Bupati, Dedi Irawan, Program Kreasi dilaksanakan untuk mengembangkan kapasitas guru di tingkat Taman Kanak-Kanak (TK) / Raudhatul Afhfal (RA) dan Sekolah Dasar (SD) Madrasah Ibtidaiyah (MI) melalui pelatihan pengajaran untuk meningkatkan kualitas pendidikan dalam hal ini melalui guru dan Kepala Sekolah (Kepsek) yang terlatih dengan baik dapat memberikan pendidikan yang lebih berkualitas, yang berpengaruh langsung pada hasil belajar murid.
“Program Kreasi dilaksanakan selama 4 tahun yang dimulai pada Oktober 2024 – Juli 2028 dengan sasaran program pada Pendidikan Anak Usia Dini (PAUD) / TK dan pendidikan dasar untuk sekolah – sekolah yang berada dibawah naungan Kemendikdasmen dan Kemenag.
Bupati, Dedi Irawan menegaskan, visi Bupati – Wakil Bupati Pesibar Tahun 2025-2030, yaitu terwujudnya Pesibar yang sejahtera, maju, madani, dan religius sebagai daerah tujuan wisata terdepan, dengan fokus pada pembangunan berkesinambungan yang berorientasi pada kesejahteraan masyarakat, pelestarian lingkungan, dan pengembangan potensi lokal.
Dimana visi tersebut dengan ditopang sembilan misi. Pertama, membangun infrastruktur yang berkesinambungan dan tangguh. Kedua, pengembangan ekonomi daerah berbasis pariwisata, Sumber Daya Alam (SDA) dan pemberdayaan ekonomi rakyat. Ketiga, pelestarian lingkungan hidup dan penataan ruang yang optimal. Keempat, peningkatan kualitas Sumber Daya Manusia (SDM) yang berdaya saing dan berkualitas. Misi kelima yakni pembangunan kehidupan masyarakat yang berbudaya, religius, dan harmonis. Keenam, peningkatan tata kelola pemerintahan yang baik, bersih, dan profesional. Ketujuh, peningkatan infrastruktur dan transportasi. Kedelapan, peningkatan pelayanan kesehatan. Dan kesembilan, meningkatkan profesionalisme dan kualitas pelayanan publik,” papar Bupati, Dedi Irawan.
Bupati, Dedi Irawan melanjutkan, pada misi keempat yakni peningkatan kualitas SDM yang berdaya saing dan berkualitas menunjukkan bahwa Pemkab Pesibar sangat konsen dalam pengembangan dunia pendidikan di Pesibar yang dimulai dari PAUD dan pendidikan dasar dalam rangka menyiapkan generasi muda yang berdaya saing untuk mendukung Indonesia Emas 2045.
“Karenanya kepada OPD terkait mulai dari Disdikbud, DP3AKB, DLH, Diskominfotiksan, Dinsos, Bappelitbangda, dan Bagian Organisasi Sekretariat Pemkab Pesibar agar dapat mendukung pelaksanaan program kreasi ini sehingga dapat berjalan lancar dan mencapai hasil yang diharapkan,” pungkas Bupati, Dedi Irawan.
( hijrah – Red )